Bojonegoro – NewsPATROLI.COM –
Kapolres Bojonegoro, AKBP Mario Prahatinto, menghadiri Serah Terima Jabatan (Sertijab) Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro periode 2025-2030 yang berlangsung di Gedung Paripurna DPRD Bojonegoro, Selasa (4/3/2025).
Acara tersebut juga dirangkaikan dengan Rapat Paripurna Istimewa yang dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Sertijab ini menandai resmi berakhirnya masa jabatan PJ. Bupati Bojonegoro, Andriyanto, yang menyerahkan kepemimpinan kepada Bupati terpilih Setyo Wahono dan Wakil Bupati, Nurul Azizah yang akan menjabat hingga 2030. Prosesi serah terima jabatan dilakukan dengan penyerahan memori jabatan di hadapan pimpinan DPRD Bojonegoro, jajaran Forkopimda, serta tamu undangan yang hadir.
Usai acara, Kapolres Bojonegoro AKBP Mario Prahatinto menyampaikan ucapan selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro terpilih.
Ia berharap kepemimpinan baru ini dapat membawa perubahan positif bagi Kabupaten Bojonegoro.
“Saya beserta jajaran Polres Bojonegoro dan Bhayangkari mengucapkan selamat dan sukses atas dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro periode 2025-2030,” ujar Kapolres kepada awak media ini di Gedung DPRD.
Lebih lanjut, AKBP Mario menegaskan kesiapan pihak kepolisian untuk bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam mendukung kebijakan daerah, terutama dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Polres Bojonegoro siap mendukung seluruh program pemerintah daerah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Sinergi yang baik antara kepolisian dan pemerintah daerah sangat diperlukan untuk menjaga stabilitas Kamtibmas,” tambahnya.
Dengan kepemimpinan baru, diharapkan Kabupaten Bojonegoro semakin maju melalui kebijakan-kebijakan inovatif yang berpihak pada masyarakat. Dukungan penuh dari berbagai elemen, termasuk kepolisian dan Forkopimda, menjadi kunci dalam mewujudkan Bojonegoro yang lebih sejahtera dan berkembang. (*)
