Surabaya – News PATROLI.COM –
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi, fenomena El Nino atau kemarau panjang, sejak Juli, Agustus, hingga September 2023. Bahkan diperkirakan, puncaknya pada bulan Oktober hingga November 2023.
Fenomena ini tidak hanya berdampak pada pasokan pangan, yang dikhawatirkan mengalami penurunan produksi padi atau tanam pangan yang lain. Tetapi juga mempengaruhi kondisi kesehatan masyarakat.
Penyakit yang muncul dan sering mengalami kenikan jumlah kasus saat musim kemarau panjang, yakni Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Yakni infeksi yang terjad di saluran pernapasan, baik saluran pernapasan atas maupun bawah.
Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur, dr. Erwin Astha Triyono kepada RRI Surabaya, Sabtu (9/9/2023) menjelaskan, ISPA disebabkan oleh virus yang terbawa oleh polusi udara. Belum turunnya hujan, membuat polusi udara tidak bisa mngendap.