Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Warga Desa Remen Keluhkan Bau Menyengat, Diduga Limbah Milik PT TPPI Tuban

Eko Wahyudi
Gambar WhatsApp 2023 12 08 Pukul 12.38.32 2bcd86c8 E1702014628220
banner 120x600
banner 336x280

Tuban – News PATROLI.COM –

Setelah mencemari air laut dan beberapa warga sempat bertemu dengan manejemen PT. Trans Pacific Petrochemical Indotama (PT. TPPI). Kali ini, warga Desa Remen Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban Jawa Timur, merasakan bau menyengat yang diduga hasil limbah milik PT TPPI.

Hal ini disampaikan Tamtomo warga setempat yang beberapa kali sudah memprotes pihak PT TPPI agar dalam pengelolaan limbah tidak merugikan warga sekitar, Sudah dua hari ini bau menyengat menggangu warga, kalau pihak Manejemen PT TPPI tidak ada tindakan ini sama halnya, sudah merugikan kesehatan warga ” tegasnya, Jumat,. (8/12/23).

Tomo bersama warga lainya merasakan langsung dampak yang ditimbulkan limbah PT TPPI, kami berharap ada tindakan bukan hanya janji pada masyarakat, akibatnya, kesehatan dan keselamatan warga menjadi taruhannya.

Setelah ada mediasi dari pihak Pemerintah Desa dengan PT TPPI pada beberapa hari lalu, Warga masih menunggu keseriusan penanganan limbah dari pihak PT TPPI, Karena dampak limbah yang ditimbulkan saat ini menjadi kecemasan warga setempat ” Ucapnya.

Baca juga : Dinas Kominfo Bojonegoro Ikuti Jatim Digifest 2024

Selain itu, Pemerintah Daerah dalam hal ini juga harus serius melakukan evaluasi ke bawah, agar dalam penanganan limbah yang saat ini menjadi problem di wilayah Desa Remen betul -betul ditangani, agar masyarakat sekitar tidak menjadi korban dan mendapatkan perlindungan hukum atas dampak yang ditimbulkan dari PT TPPI ” tambahnya.

Menanggapi bau menyengat yang ditimbulkan limbah, pihak manejemen PT TPPI, Darmanto Selaku Manajer HSE saat dikonfirmasi, masih belum ada waktu untuk memberikan tanggapannya dikarenakan pihaknya masih ada beberapa kesibukan.

Saya lagi ngurus paspor di Imigrasi bapak, mohon maaf ingih” singkatnya.(Eko).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *