Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Hari Otoda XXVIII, Pemkab Lamongan Dapat Penghargaan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

Ec74f28cfdaa7fd2845848b99a900a3e
Hari Otoda XXVIII Pemkab Lamongan Dapat Penghargaan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah E1714095100575
banner 120x600
banner 336x280

Pemerintah Kabupaten Lamongan dianugerahi penghargaan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia dalam upacara peringatan Hari Otonomi Daerah (Otoda) ke XXVIII tahun 2024, di Surabaya (25/4/2024).

Mengutip rilis humas Pemerintah Kabupaten Lamongan, penghargaan dengan kategori kinerja tinggi (dengan skor 3,5018) tersebut diterima langsung oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi. Menurut Bupati yang akrab disapa Pak Yes, penghargaan ini wujud kinerja yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam merealisasikan pembangunan daerah.

“Alhamdulillah penghargaan ini wujud kerja keras seluruh insan yang ada di Pemerintah Kabupaten Lamongan. Namun penghargaan ini juga wujud keberhasilan dari pembangunan daerah atau berdampak kepada masyarakat,” tutur Pak Yes usai menerima penghargaan dari Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian.

Kategori kinerja tinggi merupakan hasil penilaian evaluasi penyelenggaraan pemerintahan daerah (EPPD) tahun 2023. Cakupan berupa indikator makro, di antaranya penurunan kemiskinan ekstrem, angka pengangguran terbuka dan lainnya.

Baca juga : Pemkab Sidoarjo Rencanakan Kenaikan Insentif Guru PAUD Hingga 100 Persen di Tahun 2025

Wakil Bupati Lamongan, Abdul Rouf pun mengungkapkan momen Hari Otoda ini sebagai kontribusi pembangunan daerah untuk pembangunan nasional.

Karena tujuan utama dari otonomi daerah ada dua yakni kesejahteraan dan demokrasi. Untuk menghadirkan kesejahteraan masyarakat, pemerintah dapat mewujudkan dengan cara memberikan pelayanan publik yang efektif, efisien, dan ekonomis. Pelayanan yang berkualitas dapat direalisasikan melalui ragam inovasi dari program yang dicanangkan pemerintah daerah.

Seperti yang sudah diterapkan di Kota Soto yakni program prioritas 100% pelayanan publik berkualitas. Melalui program tersebut tentu memiliki tujuan mendekatkan dan memudahkan pelayanan bagi masyarakat, tidak hanya secara teknis melainkan pelayanan yang diberikan juga memiliki kualitas yang maksimal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *