Badung – News PATROLI.COM –
Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Bali Barron Ichsan membantah cibiran warganet yang menyebut mereka baru bekerja setelah kasus bule-bule bandel berulah viral di media sosial (medsos).
Cibiran itu berbunyi nyaring di media sosial. Dalam kolom komentar, banyak warganet yang menuding Imigrasi baru ‘bangun.’
“Jadi, bukan karena viral kami baru bekerja. Memang, kami jarang mengekspos tindakan-tindakan yang kami berikan kepada warga negara asing (WNA),” tegas Barron dalam konferensi pers di kantornya, Kamis Kemarin (16/3/2023).
“Kalau dibilang ada anggapan bahwa imigrasi baru bekerja apabila sudah viral, saya jawab, itu tidak lah benar,” lanjut Barron.
Menurut dia, tindakan yang dilakukan Imigrasi, tidak perlu diketahui oleh warga. “Ini demi menjaga citra pariwisata Bali,” terang dia.
Buktinya, ia menilai setelah viral di medsos, citra pariwisata Bali menjadi buruk di mata internasional. Tak heran, tingkat kunjungan WNA pun disebutnya menurun.