Lampung Utara – News PATROLI.COM –
Hidup di lingkungan perkotaan sering kali menjadi kendala sebagian orang tua untuk mengenalkan alam pada anak-anaknya. Bahkan kehadiran teknologi sepeti sekarang ini, sudah menjadi mainan keseharian si Kecil.
Tapi hal itu tak bisa dijadikan alasan untuk mengenalkan anak dengan alam terbuka. Sebaiknya biarkan anak bermain di luar ruangan, terutama di usia emasnya. Ini akan membantunya bereksplorasi dan tumbuh menjadi anak yang lebih cerdas terhadap lingkungan sekitar.
Mengenalkan alam pada anak bisa membuatnya berinteraksi langsung dengan berbagai tanaman dan ekosistem lainnya. Pengalaman seperti itu sangatlah menggembirakan dan inspirasional.
Paud Mawar Sri Agung Bersama Organisasi Perangkat Desa, Melaksanakan Kegiatan siswa siswi Paud untuk mengenal Alam Semesta. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Desa Sri Agung, Jum’at (01/03/2024).
Dihadiri Kades Sri Agung Hi, Amirudin,SH, Ketua PKK Sri Agung Juni Anita,SE, Kepsek PAUD Mawar Devi serta Dewan Guru Pengajar lainnya & Ketua Pokja 2 Bidang Pendidikan Yunita Sari.
Kepala desa sri agung Hi.Amirudin.SH. mengucapkan terima kasih kepada organisasi perangkat desa, terutama kepada ketua TP-PKK, guru paud dan siswa siswi yang telah hadir di kegiatan ini, kegiatan bertujuan dalam pembelajaran siswa paud belajar dan mengenal alam semesta di desa sri agung. Jelasnya.
Lanjutnya, kegiatan di luar ruangan bisa memberikan keajaiban agar mereka tetap aktif. Cara mengenalkan alam yang pertama pada anak paud yaitu dengan berkebun. Mama bisa berkebun bersama si Kecil di halaman rumah atau menanam tanaman menggunakan media polybag. Dimana berkebun menawarkan begitu banyak peluang yang menyenangkan dan menarik bagi anak-anak. Bahkan berkebun mengajarkan mereka pelajaran yang tak ternilai, dan dengan bermain dan bersenang senang ria.
Berkebun membantu anak belajar secara lebih luas seperti mengenal musim, cuaca, siklus hidup maupun berbagai serangga yang mereka temukan dalam mengembangkan keterampilannya. dan banyak manfaat yang diapat jika mereka berada di luar ruangan.
Harapan saya Setelah mengikuti kegiatan guru paud lebih siap mengikut sertakan anaknya dalam layanan PAUD yang lebih intensif, tanpa ada alasan kerepotan mengantar, biaya, maupun faktor lainnya Kegiatan ini terlaksana dikarenakan usaha yang dilakukan oleh Pemerintah Desa dalam mengadvokasi/membuat proposal/mengajak mengikutsertakan anak untuk mengikuti POS PAUD bagi keluarga yang memiliki balita , sehingga dengan bantuan/fasilitasi sosialisasi, penyuluhan juga pendampingan Kegiatan ini terlaksanan dengan antusias peserta cukup baik. Tutupnya. (Heri yadi saputra)
