Mojokerto – News PATROLI. COM –
Bursa Pilihan Kepala Daerah ( Pilkada) Kota Mojokerto 2024 semakin kian bergema dan mulai mengeliat ke publik.
Jika selama ini Para Bakal Calon Walikota Mojokerto yang sudah Daptar ke Partai Politik lain kebanyakan tidak mengerucut ( bersama Calon Wakilnya ), Maka koalisi PKB – PPP dan Partai Gerindra ini telah membuat kejutan dengan memunculkan nama H. Junaedi Malik SE ( Gus Joened) Ketua DPC PKB Kota Mojokerto yang diusung menjadi Bakal Calon Walikota Mojokerto berdampingan dengan Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto H. Mochamad Harun, SH ( Mas Harun ) sebagai Calon Wakil Walikota pada Pilkada Kota Mojokerto bulan Nopember mendatang.
Koalisi PKB dan Partai Gerindra Kota Mojokerto yang baru terbentuk hari ini tidak main -main, ini adalah upaya memenangkan Pilkada Kota Mojokerto 2024 ini.
Sebagai langkah nyata kedua belah pihak sudah melakukan Perjanjian Kontrak Politik MoU kesepakatan bersama untuk bersama sama untuk membangun Kota Mojokerto yang lebih baik untuk lima tahun kedepannya.
Dan, Koalisi PKB – PPP dan Partai Gerindra ini, ada 7 Fraksi DPRD Kota Mojokerto ini nantinya sudah cukup untuk menghantarkan Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Mojokerto di Pilkada Kota Mojokerto di bulan Nopember mendatang.
Di Internal PKB Kota Mojokerto telah mengusung Gus Joened sebagai Calon Walikota, dan Partai Gerindra berdasarkan Rapimcab telah mengusung Mas Harun sebagai calon Wakil Walikota.
Untuk menuju Kota yang lebih baik lagi, utamanya untuk kesejahteraan masyarakat Kota Mojokerto, Duet Gus Joened dan Mas Harun ini langsung Deklarasi dukungan dan MoU di Klasik World Cafe, Lingkungan Ngaglik, Kelurahan/Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto, Sabtu (25/5/2024) pagi .
Sementara itu dalam keterangannya kepada puluhan wartawan, Ketua DPC PKB Kota Mojokerto, pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Mojokerto ini mengatakan, koalisi ini terbentuk sebagai ikhtiar bersama menyambut Pilwali Kota Mojokerto 2024.
Dan menurut Gus Joened , selama ini dirinya telah lama membangun komunikasi dengan Mas Harun , termasuk dengan PPP di Lembaga Dewan, hingga koalisi tiga partai ini dapat terwujud.
