Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

KPU Sidoarjo Bersama PPK Mulai Uji Coba Sirekap Pilkada 2024, Masih Perlu Penyempurnaan

Agus Sutopo
KPU Sidoarjo Bersama PPK Mulai Uji Coba SIREKAP Pilkada 2024 Masih Perlu Penyempurnaan
KPU Sidoarjo Bersama PPK Mulai Uji Coba SIREKAP Pilkada 2024, Masih Perlu Penyempurnaan
banner 120x600
banner 336x280

Sidoarjo – News PATROLI.COM –

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sidoarjo bersama Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) menggelar uji coba Sistem Rekapitulasi Suara Pemilu (SIREKAP) untuk Pilkada 2024 Minggu (13/10/2024). Uji coba ini dilakukan untuk memastikan kesiapan teknis aplikasi SIREKAP sebelum digunakan pada pemungutan suara mendatang.

Koordinator Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Sidoarjo, M. Natsiruddin Yahya, menyatakan bahwa masih diperlukan setidaknya dua kali uji coba teknis lagi. “Kami perlu memastikan kesiapan piranti lunak dan keras agar proses rekapitulasi suara melalui SIREKAP berjalan lancar,” ujarnya.

Pada uji coba kali ini, yang berlangsung di aula Kantor KPU Sidoarjo, seluruh penyelenggara Pilkada di Indonesia serentak mengakses aplikasi SIREKAP. Namun, aplikasi mengalami kendala teknis ketika server mengalami kepadatan. “Sesuai arahan pusat, kami serentak mengakses aplikasi pada pukul 13.00 hingga 14.00 WIB, dan server langsung mengalami gangguan akibat beban yang berlebihan,” kata Natsir.

Kordinator Divisi Perencanaan Data Dan Informasi KPU Sidoarjo M. Nasiruddin Yahya E1728863869267
Kordinator Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Sidoarjo, M. Nasiruddin Yahya

Beberapa anggota PPK mengeluhkan kesulitan untuk masuk ke dalam sistem. Ketua PPK Krian, Fery, menjelaskan, “Masuk ke aplikasi saja sulit. Kami harus menunggu lama sebelum bisa mencoba mengunggah data. Baru sekitar pukul 16.00, kami bisa mulai mengakses aplikasi satu per satu.”

Menanggapi kendala tersebut, Natsir menegaskan pentingnya uji coba untuk mengidentifikasi kelemahan sistem. “Uji coba ini penting untuk mengetahui kapasitas server dan mengidentifikasi masalah yang mungkin muncul. Hari ini, kami baru menguji server, masih ada aspek lain yang perlu diperhatikan.”

Baca juga : Polresta Sidoarjo dan Sekolah di Prambon Kompak Cegah Bullying di Kalangan Pelajar

Selain itu, Natsir menambahkan bahwa jumlah akun yang diuji coba masih jauh di bawah kapasitas sebenarnya. “Hari ini, hanya akun PPS dan PPK yang terlibat, sementara saat Pilkada nanti akan ada ribuan akun tambahan dari seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS). Di Sidoarjo saja, ada 5.466 akun,” jelasnya.

Pada uji coba berikutnya, KPU Sidoarjo berencana melibatkan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) terpilih, masing-masing dua orang dari setiap TPS, guna memastikan kesiapan keseluruhan. “Kami ingin memastikan tidak ada masalah di setiap titik. Dengan begitu, software, hardware, dan brainware semuanya siap,” tambah Natsir.

Dari hasil uji coba hari ini, Natsir menyimpulkan adanya koordinasi yang baik antara KPU Sidoarjo dan badan ad hoc seperti PPK dan PPS. “Dari 364 akun yang terdaftar, 295 akun berhasil digunakan dalam uji coba. Dibandingkan dengan kabupaten lain yang mendaftarkan 390 akun, tetapi hanya 237 yang berhasil masuk, hasil kami cukup baik,” katanya.

Natsir berharap uji coba berikutnya akan memberikan hasil yang lebih baik, sejalan dengan semangat penggunaan SIREKAP untuk mendapatkan hasil penghitungan suara yang cepat dan akurat pada Pilkada 2024. “Jika proses penghitungan suara di tingkat kecamatan lancar, hasil akhir Pilkada Sidoarjo bisa diketahui pada hari yang sama. Namun, tetap bergantung pada kelancaran proses di kecamatan,” pungkasnya. (Gus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *