Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Perhutani KPH Banyuwangi Selatan Gandeng Divre Jatim Gelar Pelaksanaan Geotagging Bidang Tanaman

Dedy Candra Widiyatmoko
Perhutani KPH Banyuwangi Selatan Gandeng Divre Jatim Gelar Pelaksanaan Geotagging Bidang Tanaman E1709948220948
Perhutani KPH Banyuwangi Selatan Gandeng Divre Jatim Gelar Pelaksanaan Geotagging Bidang Tanaman | FOTO : Ist
banner 120x600
banner 336x280

Banyuwangi – News PATROLI.COM –

Dalam bentuk upaya membangun komitmen suksesi tanaman sampai dengan produksi tahun 2024, Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Selatan bersama Perhutani Divisi Regional (Divre) Jawa Timur menggelar pelaksanaan Geotagging bidang Tanaman pada Asper beserta jajaran se-wilayah KPH Banyuwangi Selatan.

Kegiatan yang terlaksana hasil kolaborasi kedua pemangku wilayah tersebut, diselenggarakan di Kantor Wakil Administratur KPH Banyuwangi Selatan d’Djawatan, Kecamatan Benculuk, Kabupaten Banyuwangi, pada Jum’at (08/03/2024).

Pada kesempatan itu, Adminitratur Perhutani Banyuwangi Selatan, melalui Wakil Administratur, Giman, menyampaikan terima kasih pada Perwakilan dari Divre Jatim yang memandu sekaligus pendampingan dalam pelaksanaan Geotagging bidang tanaman pada seluruh Asper, KRPH dan jajaran.

Kami berharap, semuanya dapat mengikuti kegiatan Geotagging bidang tanaman dengan baik dan hasilnya dapat segera diterapkan. Agar yang menjadi maksud dan tujuan kegiatan ini, program dari Direksi/Kantor Pusat yang di inisiasi oleh Kadivre Jatim dapat terwujud.

“Program dari Direksi/Kantor Pusat ini, guna tercapainya sukses tanaman yang ditunjang dengan pelaporan yang akurat dalam bentuk metadata, atau sistem yang memberikan informasi geografis atau lokasi ke berbagai media dalam bentuk Metadata,” ungkap Giman, Wakil Administratur KPH Banyuwangi Selatan.

Giman menambahkan, dirinya berharap agar pelaksanaan Geotagging bidang tanaman tahun 2023 sampai dengan kegiatan produksi tahun 2024 ini, bisa menjadi pemicu dan pemacu semangat dalam suksesi kinerja bidang tanaman.

“Karena sukses tanaman, keamanan dan produksi adalah bagian dari suksesnya perusahaan,” imbuhnya.

Sementara KSS Pembinaan SDH Divre Jawa Timur, Edy Trihantono, sebagai pemateri sekaligus pemandu pelaksanaan Geotagging bidang tanaman, menyampaikan apresiasi atas kinerja bidang tanaman, karena terlihat dari kondisi tanaman yang ada sangat baik di wilayah KPH Banyuwangi Selatan.

Baca juga : Kapolda Jatim Bersama Pangdam V Brawijaya dan Gubernur Khofifah Tinjau Arus Mudik di Pelabuhan Ketapang

“Perlu kami sampaikan, bahwa Geotagging bidang tanaman ini merupakan program dari Direksi yang harus kita kawal untuk pelaksanaanya, yaitu sistem yang memberikan informasi geografis atau lokasi ke berbagai media dalam bentuk METADATA, dalam rangka suksesi tanaman yang ditunjang dengan pelaporan yang akurat,” terang Edy Trihantono.

Dihadapan sekitar 100 peserta, lanjut Edy, ia berharap maksud dan tujuan pelaksanaan Geotagging ini dapat meningkatkan pengawasan dan pengendalian, mengoreksi ketidak sesuaian penanaman, meningkatkan akuntabilitas dan tertib adminitrasi.

Ini dapat terwujud, guna untuk suksesi bidang tanaman pada wilayah Perhutani. Kami berharap, program dari Direksi yang di inisiasi Kadivre Jatim bisa menjadi Spirit kinerja bidang tanaman beserta jajaran rimbawan dilapangan.

Perhutani KPH Banyuwangi Selatan Gandeng Divre Jatim Gelar Pelaksanaan Geotagging Bidang Tanaman 1 E1709948241685
Perhutani KPH Banyuwangi Selatan Gandeng Divre Jatim Gelar Pelaksanaan Geotagging Bidang Tanaman | FOTO : Ist

“Semoga Sarpras berupa HP segera direalisasikan sebagai sarana penunjang rekan rimbawan dilapangan dalam melaksanakan Geotagging,” ujar Pembinaan SDH Divre Jawa Timur.

Dalam sesi diskusi, Joko Kuswantono Asper BKPH Blambangan, menyampaikan terima kasih kepada Divre Jatim dan KPH Banyuwangi Selatan atas panduan terkait pelaksanaan Geotagging, pihaknya beserta jajaran siap melaksanakan tugas dan berkomitmen akan mengawal pelaksanaan Geotagging dilapangan dan sukseskan bidang tanaman.

“Mewakili temen-temen Asper, kami berharap Sarpras berupa HP untuk kami bertugas dilapangan dapat segera direalisasikan, karena dapat menunjang oprasional dalam pelaksanaan Geotagging dilapangan,”. Terangnya. (Dedy/Suhaili)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *