Mojokerto, News PATROLI.COM
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati terus menggalakkan minum Tablet Tambah Darah (TTD) secara serentak kepada seluruh siswi yang ada di Kabupaten Mojokerto. Pelaksanaan minum TTD tersebut terus dilakukan, agar para siswi sebagai calon ibu terhindar dari anemia yang dikemas dalam agenda Jumat CERIA (Cantik, Enerjik, Rajin, Inovatif, dan Aktif) di SMAN I Bangsal, Jumat (6/1/2023).
Pada momen itu, Bupati Ikfina berkesempatan melakukan sesi tanya jawab dengan para siswa terkait sel darah merah dan anemia serta ia juga menyerahkan hadiah berupa kaos bagi siswa yang dapat menjawab pertanyaannya.
Bupati Ikfina juga menjelaskan, bahwa saat ini bangsa Indonesia telah menghadapi masalah yang besar yaitu terkait dengan ancaman terhadap kualitas sumber daya manusia yang disebut dengan stunting. “Stunting ini adalah kondisi gagal tumbuh pada balita karena pada saat ibunya hamil, ibunya mengalami kurang darah atau anemia. Kurang darah atau anemia pada ibu hamil dikarenakan ternyata sejak ibu hamil ini, yang masih menjadi calon ibu sudah mengalami anemia kronis,” terang Ikfina.
Baca Juga:Wabup Mojokerto Buka Kejuaraan Karate dan Open Tournament Gus Barra Cup 1
Anemia Kronis, Lanjut Ikfina, dapat disebabkan dari menstruasi setiap bulan yang dialami oleh wanita. Maka Ikfina juga mengimbau kepada seluruh siswi SMAN 1 Bangsal untuk mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi, karena zat besi menjadi salah satu faktor utama dalam memproduksi sel darah merah pada tubuh. Selain itu, kebutuhan zat besi pada tubuh sebesar 15 mg setiap harinya.
Baca Juga:Bupati Ikfina Ajak Siswa SMAN 1 Bangsal Minum Vitamin Tambah Darah
“Jadi makanan apa saja yang mengandung zat besi yaitu bayam, daun ketela kacang-kacangan, jeroan, tapi lebih tepatnya adalah hati. Jadi makanan yang paling tinggi kandungan zat besinya yaitu kacang-kacangan, hati, bisa hati ayam, hati kambing, hati sapi, kemudian kuning telur. Karena faktanya 30 persen atau 1/3 remaja putri di Indonesia mengalami kondisi yang namanya anemia atau kekurangan darah,” ujarnya.
Baca Juga:Bupati Ikfina Resmikan Gedung Serba Guna Sarja Arya Racana di Mapolres Mojokerto
Orang nomor satu dilingkup Pemerintah Kabupaten juga mengatakan, selain menyebabkan ibu melahirkan bayi stunting, anemia juga dapat menyebabkan mudah mengantuk, otak tidak bisa berpikir dengan cepat, dan tidak bisa konsentrasi. Sehingga Ia mengimbau, kepada seluruh siswi SMAN 1 Bangsal untuk selalu mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi dan minum TTD setiap minggunya.
( Syaiful Anam )