Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Pemkab Mojokerto Raih Penghargaan Paritrana Awards Terbaik I dari BPJS Ketenagakerjaan Jatim

RIRIN FADILAH
Pemkab Mojokerto Raih Penghargaan Paritrana Awards Terbaik I Dari BPJS Ketenagakerjaan Jatim E1709172736628
Pemkab Mojokerto Raih Penghargaan Paritrana Awards Terbaik I dari BPJS Ketenagakerjaan Jatim | FOTO: Ist
banner 120x600
banner 336x280

Surabaya – News PATROLI.COM –

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto meraih Paritrana Awards dari Kantor Perwakilan (Kanwil) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Timur. Penghargaan tersebut diraih oleh Pemkab Mojokerto sebagai pemerintah daerah terbaik satu dalam menjalankan program jaminan sosial ketenagakerjaan.

Penghargaan jaminan sosial ketenagakerjaan itu diserahkan Penjabat Gubernur Jatim kepada Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, di Ballroom hotel Shangri-La Surabaya, Rabu, (28/2/2024) siang.

Penghargaan tersebut juga membuktikan bahwa Pemkab Mojokerto mampu memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi 27.272 petani tembakau dan pekerja rentan lainnya melalui anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2023.

Paritrana Award 2023 ini juga menjadi pengakuan atas kerja keras pemerintah dalam melindungi dan memberikan perlindungan sosial yang baik kepada para tenaga kerja, sehingga mereka dapat bekerja dengan nyaman dan terjamin kesejahteraan sosialnya.

Baca juga : Satu Lagi Sumenep Sabet Penghargaan Ajang SAKIP 2024 Bergengsi dari Kemenpan RB

Dalam arahannya, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, mengatakan bahwa Universal Coverage untuk para pekerja di Jawa Timur masih cukup rendah. Untuk itu dia mendorong seluruh stakeholder baik Pemerintah Daerah dan swasta terus memaksimalkan program jaminan sosial hingga terwujud universal coverage para pekerja.

Berdasarkan data BPS yang diolah Bappenas pada bulan Desember tahun 2023, jumlah penduduk potensi peserta di Jawa Timur sebesar 14,8 juta orang, dan yang sudah terlindungi melalui program BPJS Ketenagakerjaan per Desember 2023 sebanyak 5,07 juta orang atau 31,7 persen.

Dari 31,7 persen tersebut telah mendapatkan perlindungan dasar dengan rincian, 3,3 juta orang tenaga kerja penerima upah, 1,03 juta orang tenaga kerja bukan penerima upah, sedangkan untuk tenaga kerja konstruksi terdapat 737,8 ribu orang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *