Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Pemkab Mojokerto Gelar Upacara Hardiknas di SMPN 2 Mojosari, Tema “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua”

RIRIN FADILAH
Bupati Gus Barra E1746175742513
Bupati Gus Barra didampingi Sekdakab Teguh dan Kadis Pendidikan Kabupaten Mojokerto Ludfi Ariyono Poto bersama dengan para OPD pada upacara Hardiknas
banner 120x600
banner 336x280

Mojokerto – News PATROL.COM –

Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto melaksanakan upacara bendera, Jum’at, ( 02 /05 / 2025 ) pagi, di halaman SMP Negeri 2 Mojosari yang dihadiri oleh Bupati Mojokerto Dr .H Muhammad Al-Barra Didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Mojokerto Drs. Teguh Gunarko dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto Ludfi Ariyono, AP. S.Sos, M. Si bersama Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Mojosari Mojokerto Eka Wahyu Hidayati, S. Pd, M.Pd, dengan Tema Upacara, yakni : ” Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua “

Dalam sambutannya Bupati Mojokerto yang akrab disapa Gus Barra ini mengatakan bahwa Pendidikan adalah hak asasi dan hak sipil yang melekat dalam diri setiap insan, baik sebagai pribadi maupun kewarganegaraan.

Bupati Gus Barra juga menyebut, pendidikan adalah proses membangun kepribadian yang utama. Akhlak mulia dan peradaban bangsa secara individual. Pendidikan adalah proses menunggu kembangkan fitrah manusia sebagai makhluk pendidikan, yang dengannya manusia menguasai ilmu pengetahuan, memiliki keterampilan dan berbagi dan berbagai kecerdasan yang mungkin mereka mereka kesejahteraan dan kebahagiaan material dan spiritual dalam konteks kebangsaan.

Dalam sambutannya Bupati Gus Barra juga menjelaskan bahwa presiden Prabowo menempatkan pendidikan sebagai prioritas sebagaimana disebutkan dalam asta cita ke 4 presiden Prabowo berkomitmen membangun sumber daya manusia yang kuat sebagai aktor dan agen perubahan yang mengantarkan Indonesia menjadi bangsa dan negara yang adil dan makmur.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto Ludfi Ariyono
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto Ludfi Ariyono AP, M.Si Poto bersama dengan Kepsek SMPN 2 Mojosari Eka Wahyu Hidayati, S.Pd, M.Pd

Melalui pendidikan presiden Prabowo berkomitmen memutus mata rantai kemiskinan. ” Presiden Prabowo bertekad memajukan pendidikan melalui revitalisasi sarana prasarana pendidikan, pembelajaran digital dan peningkatan kualitas kualifikasi dan kinerja guru melalui pemenuhan kualifikasi, peningkatan kompetensi dan kesejahteraan. Dengan cara demikian, guru diharapkan dapat menjadi akan pembelajaran dan agen peradaban, ‘ ucap Gus Barra.

Dengan demikian kata Gus Barra, Para guru tidak hanya menjadi fasilitator pembelajaran, tetapi juga mentor dan konselor para murid. ” Guru adalah orang tua yang senantiasa berada di sisi para murid dalam suka dan duka serta memadu memandu para muridnya mencabel cita cita yang luhur, ” lanjut Gus Barra.

Baca juga : Gelar Musrembang RKPD TA. 2026, Bupati Gus Barra Berharap Pemkab Mojokerto Mampu Mewujudkan Pembangunan yang Merata

Untuk itu diperlukan kerja sama semua pihak, baik pemerintah, orang tua, masyarakat punya usaha dan media massa. Pemerintah sebagai penyelenggara negara tidak dapat bekerja sendiri karena keterbatasan baik sumber dayanya dan mungkin sumber dananya. ” Dukungan dan partisipasi semesta agar pendidikan sebagai layanan publik dapat berperan mengantarkan anak anak menjadi generasi yang hebat dan kuat. ” Sejak Oktober 2024, Kementerian Pendidikan dasar dan menengah telah melakukan langkah langkah nyata membangun layanan pendidikan yang bermutu. Secara manajerial Kementerian Pendidikan dasar dan menengah memperbaiki tata pola, pembinaan dan kinerja guru secara kurikuler. Kementerian Pendidikan dasar dan. Menengah menerapkan pembelajaran mendalam hip learning, pemberlakuan tes, kemampuan akademik, serta pembelajaran voring dan kecerdasan artificial, “kata Gus Barra.

Secara teknologi dalam rangka membentuk karakter Kementerian membuat kebijakan 7 kebiasaan anak Indonesia hebat yang meliputi bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi kemar, belajar bermasyarakat dan tidur dengan cepat. Program pagi ceria yang meliputi senam anak Indonesia hebat menyanyikan lagu Indonesia raya dan doa bersama. Ini merupakan pendidikan karakter pada tingkat pendidikan aman kanak kanak, sebab pendidikan adalah gerbang menuju kesuksesan. ” Ketika kita ingin menjanjikan Kabupaten Mojokerto ini ke depan lebih Maju, Adil dan Makmur, maka kunci yang harus kita lakukan adalah meningkatkan sumber daya manusia dan sumber berdaya manusia. Yang paling dasar itu adalah pendidikan. Oleh karena itu, kami menitipkan kepada para ibu guru untuk menjadi garda terdepan dalam rangka meningkatkan mutu sumber daya manusia. (Rin/ADV )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *