Jembrana – News PATROLI.COM –
Antrean panjang kendaraan menuju Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Bali, mengular sejak Jumat (6/4/2024) malam hingga Sabtu (6/4/2024) siang. Walhasil, para pemudik yang hendak menyeberang menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim), terjebak antrean hingga belasan jam.
Fendy, salah seorang pemudik asal Jatim, mengaku sudah antre sejak pukul 02.00 Wita saat memasuki kawasan hutan Cekik, Gilimanuk, Jembrana. Hingga pukul 14.50 Wita, pria berusia 27 tahun itu tak kunjung mendapatkan giliran untuk naik kapal di Pelabuhan Gilimanuk.
“Sudah sekitar 11 jam saya antre untuk masuk kapal. Ini juga belum masuk sampai sekarang,” ujar Fendy Kepada Media. Lantaran terlalu lama mengantre, Sodik dan sejumlah pemudik lainnya mengaku pegal saat berada di dalam mobil. Mereka pun sesekali keluar dari mobil untuk untuk mengencangkan otot-otot tubuhnya.
“Takut keram karena kedua kaki ini sakit. Kasihan juga anak-anak di dalam mobil karena tidak bisa menyalakan AC lama-lama, mesin jadi cepat panas dan boros BBM,” keluhnya.
Pemudik lainnya, Edi, setali tiga uang. Pria berusia 52 tahun asal Madiun itu juga mengeluhkan debu di area terminal kargo Pelabuhan Gilimanuk.
“Saya sampai terminal kargo Gilimanuk pukul 09.00 Wita dan sampai di area pelabuhan sekitar pukul 11.30 Wita. Keluhannya itu debu yang ada di area kargo,” ujar Edi.