Pasuruan – News PATROLI.COM –
BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Pasuruan mencatat, longsor terjadi di 3 wilayah di hari yang sama, yakni Selasa (05/12/2023).
Beberapa wilayah di Kabupaten Pasuruan mengalami tanah longsor memasuki awal musim penghujan ini.
Pertama di Dusun Sawiran, Desa Dawuhsengon, Kecamatan Purwodadi. Berikutnya di Dusun Mucangan, Desa Kalipucang, Kecamatan Tutur. Serta di Desa Welulang, Kecamatan Lumbang.
Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi mengatakan, penyebab terjadinya longsor di tiga wilayah tersebut karena akibat intensitas hujan yang sangat tinggi disertai angin kencang, dan kondisi tanah di tiga wilayah tersebut yang gampang longsor.
“Mulai sore mengalami longsor. Karena kultur tanah di wilayah seperti Tosari, Tutur, Lumbang dan Puspo terdiri dari humus yang cukup tebal. Jadi kalau sudah musim penghujan mudah longsor,” kata Sugeng, Rabu (06/12/2023).
Pasca kejadian, BPBD bersama Muspika setempat, Dinas PU Bina Marga Provinsi Jatim plus dibantu oleh para relawan dan warga sekitar, langsung bergotong royong untuk membersihkan sisa longsor yang sempat menutup badan jalan.
Kata Sugeng, warga juga memasang terpal pada tanah yang mengalami longsor agar tak merembet di sisi lainnya. Alhamdulillah, malam harinya jalan sudah bisa dilewati oleh warga. Sisa longsoran juga sudah dibersihkan.
Sugeng menegaskan tak ada satupun warga yang mengalami luka, bahkan meninggal dunia.
Dengan kejadian tersebut, Sugeng menghimbau kepada masyarakat supaya menggalakkan kembali gotong royong alias kerja bakti demi dapat membersihkan lingkungan sekitar.
Selain itu, pihaknya juga telah berkirim surat melalui Sekretaris Daerah (Sekda) agar para camat dapat mengajak warga yang dipimpinnya untuk kerja bakti melibatkan semua pihak, mulai dari unsur penanggulangan bencana, perusahaan, Muspika, mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya. (Red)














