Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Peringatan Hari Pramuka ke-62, Kwarda Lampung Gelar Apel Besar di Lampung Utara

Heri Yadi Saputra
Gambar WhatsApp 2023 08 29 Pukul 14.18.57
banner 120x600
banner 336x280

Lampung Utara – News PATROLI.COM –

Memperingati Hari Pramuka ke-62, Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Lampung, menggelar Apel Besar Hari Pramuka ke-62 Tingkat Daerah Lampung di Lampung Utara, Selasa, (29/08/2023).

Kegiatan tersebut berlangsung di Stadion Sukung, Kotabumi, Lampung Utara, Selasa (29/08/2023). Pukul 09.30 WIB.

Apel Hari Pramuka ke-62 ini, membawa tema ‘Dengan Peringatan Hari Pramuka Ke-62 Tahun 2023, Mari Kita Wujudkan Sumber Daya Manusia yang Profesional dan Berwawasan Kebangsaan’.

Ribuan peserta apel, terlihat memenuhi stadion, mulai dari tengah lapangan, hingga tribun stadion di seluruh sisi.

Hadir dalam kegiatan tersebut, perwakilan Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabida), Kwartir Daerah (Kwarda) Lampung dan Ketua Kwarda Pramuka Lampung, Chusnunia Chalim.

Dalam sambutannya, Bupati Lampung Utara, Budi Utomo, menyampaikan perasaan bangganya, karena apel ini dapat terselenggara di Kabupaten Lampung Utara.

“Saya merasa bangga dan bersyukur karena pada tahun ini Kabupaten Lampung Utara dipercaya sebagai penyelenggara upacara peringatan Hari Pramuka ke-62 tahun 2023 tingkat provinsi Lampung,” ujarnya.

Baca juga : Ribuan Peserta Ikut Utara Run 2024 Dalam Rangka HUT KORPRI ke-53

Ia mengatakan, meskipun upacara dilakukan dengan sederhana, tidak mengurangi rasa hikmat apel.

“Namun demikian kami juga memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam penyelenggaraan rangkaian peringatan Hari pramukakan 62 tahun 2023 ini, dilaksanakan dengan sederhana dan terbatas mengingat saat ini kita semua sedang dalam situasi pemulihan perekonomian pandemi covid 19 yang melanda daerah kita tetapi saya yakin hal ini tidak mempengaruhi rasa nikmat dan memaknai peringatan Hari Pramuka,” paparnya.

Budi Utomo menjelaskan, gerakan presiden merupakan gerakan kepanduan yang hadir yang lahir dari semangat.

“Untuk menanamkan rasa cinta tanah air meskipun berbeda-beda tetapi tetap satu dalam kebhinekaan, tanpa pernah memandang suku agama ras maupun golongan,” tuturnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *