Banner Berdiri Dalam Berita 2
Banner Berdiri Dalam Berita 2
banner 700x256

Ritual Tatorbangan, Bupati Sumenep Bersama Masyarakat Dalam Upaya Melestarikan Adat Leluhur

Hendri Purnawan
Ritual Tatorbangan Bupati Sumenep Bersama Masyarakat Dalam Upaya Jaga Adat Leluhur E1726008345219
Ritual Tatorbangan, Bupati Sumenep Bersama Masyarakat Dalam Upaya Melestarikan Adat Leluhur
banner 120x600
banner 336x280

Sumenep – News PATROLI.COM –

Bupati Sumenep Dr.H. Achmad Fauzi Wongsojudo kembali menggelar Tatorbangan bersama masyarakat sebagai ungkapan rasa syukur atas hasil bumi mereka dan simbol kesetiaan kepada pemerintah daerah bertempat di desa Torbang, kecamatan Batuan, kabupaten Sumenep.

Acara ini digelar di joglo pangesto,Balai Desa Torbang, pada Senin, 9 September 2024, dan dihadiri oleh bupati Sumenep Dr H Achmad Fauzi Wongsojudo,SH ,MH.

Prosesi ritual dimulai dengan masyarakat dari seluruh dusun di desa Torbang membawa hasil bumi seperti buah buahan dan sayuran untuk diserahkan kepada Kepala Desa, yang kemudian menyerahkan seserahan tersebut kepada Bupati Sumenep.

Setelah prosesi penyerahan, acara dilanjutkan dengan istighosah doa bersama, yang dipimpin oleh tokoh agama setempat.

Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo SH, MH mengapresiasi penyelenggaraan ritual ini dan berharap agar tradisi Tatorbangan terus dilestarikan.

Baca juga : Pembukaan Festival Musik Tong Tong se-Madura Sukses di Kalianget Dengan Ribuan Penonton
Ritual Tatorbangan Bupati Sumenep Bersama Masyarakat Dalam Upaya Jaga Adat Leluhur 2 E1726008359597
Ritual Tatorbangan, Bupati Sumenep Bersama Masyarakat Dalam Upaya Melestarikan Adat Leluhur

“Semoga acara ini terus dirawat dan dikembangkan sebagai sebagian dari kekayaan budaya Sumenep,”kata orang nomer satu di kota keris.

Kepala desa Torbang Muzanni mengatakan, menuturkan bahwa ritual Tatorbangan merupakan tradisi lama masyarakat Torbang namun sangat jarang digelar sebelum dihidupkan kembali di tahun 2023 lalu.

“Waktu itu, kami minta agar dimasukkan ke dalam kalender Event Sumenep, dan Alhamdulillah direspon dengan baik oleh bapak bupati.sehingga tahun ini bisa kami gelar dengan lebih maksimal,” ujarnya.

Di akhir acara, seserahan hasil bumi yang sebelumnya telah diberikan kepada Bupati sumenep dikembalikan kepada masyarakat untuk di nikmati bersama sama.

Ritual Tatorbangan di Desa Torbang ini dinilai memiliki potensi untuk di kembangkan sebagai destinasi wisata budaya di Sumenep. (Hendri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *